Selasa, 31 Desember 2013

2014!

hai sekarang pukul 00.45 di hari pertama tahun 2014. yes, i finally finish this chapter (chapter 2013, page 365 of 365). this year i have been through good and bad times, dan itu semua selalu membuat saya belajar, dan hasilnya ya saya sekarang. dari mulai apa yaaa
1. Dari mulai awal tahun teman dekat saya lulus duluan, dan menyusul yang lain-lainnya sampai hanya tersisa secuil teman perjuangan skripsi saya. but here i am, like one step ahead to become a graduated student.
2. mereka para lelaki yang datang dan pergi :) kalau ada pelajaran untuk menunggu, sepertinya nilai saya sudah bisa dikatan cumlaude hehe tahun ini saya belajar untuk mulai menerima kekurangan orang lain, belajar membuka diri, dan tentunya belajar ikhlas
3. do it now! ini yang saya pelajari tahun ini dari menunda skripsi saya selama 2 semester, jika tidak saya lakukan saya tidak akan mendapatkan apa yang saya inginkan.
4. menjadi 20 tahun itu sulit, dan merancang masa depan adalah tugas paling sulit yang pernah saya lakukan, intinya adalah apa yang kamu tanam itu yang kamu tuai.
5. tidak boleh ada kata menyesal, kalau boleh dihitung-hitung mungkin saya punya tumpukan setinggi 4 lantai. tapi hey you're the one who decide, so you're the one who take the risks. kalau saya menilai diri sendiri saja belum becus, bagaimana orang lain menilai saya.
memulai tahun ini, membuat serentetan resolusi rasanya lebih sulit ya dari tahun-tahun sebelumnya, so i'll post it later. jadi, terimakasih ya allah untuk tahun ini, kesehatan sepanjang tahun, teman-teman yang setia, pengalaman-pengalam yang berharga, dan kenangan-kenangan yang sulit dilupakan.hello 2014!

Sabtu, 28 Desember 2013

dia yang selalu datang belakangan

he is a year older than me, he is an engineer, he is a moslem, he is a Javanese (yes sometimes it matters) and i like this kind of guy tho, and he graduated early. we meet like a year ago. we start going out the beginning of this year, and it went pretty well. lets call we do a movie date, we have a lunch or dinner sometimes, rarely text messages, it is between he knows how to keep me around or it is just the way he is :) thought of those things, i surely have no reason not to be with him. at that time, it just don't work out with me, while deep down in my heart i want it going as the way two people who had a so called pedekate expect. so yeah, here i am. now i know why people always say "kenapa sih penyesalan selalu dateng belakangan?'" funny. the last time we communicate were in may, see? funny, isn't it? why it took such a long time for me to realize that i want that person, i need that kind of relationship, i spoiled it with no reason left for him. man! this is December, i took too much time just for realize that i missed him. and yesterday i went like crazy stalker, i try to found him in almost social media, and it turns out zero. found another good thing bout him, he is not doin a social media 'thing' :) well haha that's called penyesalan tho. i cant even reach him when i still hope that we can meet somewhere, sometimes. geez! another chance pleaseeeeeee

Minggu, 27 Oktober 2013

counting the days

Hai, sekarang baru 2 jam lebih 10 menit memasuki tanggal 21 oktober. Suasana pagi sehabis hujan dan lagu-lagu radio malam yang selalu lebih menyenangkan daripada di primetime, mengingatkan saya kalau waktu saya berkurang lagi sehari. Dalam waktu kurang dari 1 bulan ada hari wisuda beberapa teman yang rasa-rasanya berat sekali untuk datang, kurang dari 2 bulan lagi (mungkin) akan muncul tanggal-tanggal ujian akhir beberapa teman saya, kurang dari 3 bulan lagi saya diharuskan untuk menyelesaikan skripsi ini, dan itu artinya kurang dari 4 bulan sisa waktu saya untuk akhirnya meninggalkan kota ini, meninggalkan kampus ini, meninggalkan kamar ini. Kedatangan di kota ini dan menetap tidak pernah direncanakan sebelumnya, karena tidak yakin dengan hasil tes yang dikerjakan dan sebelum pengumuman datang ternyata saya sudah diterima di kampus ipb sebagai calon mahasiswa komunikasi (jurusan impian tentunya). Tapi siapa yang menyangka kalau ternyata saya akan berujung di sini, meninggalkan segala kenyamanan di bogor. Dan sisa 4 bulan ini mungkin akan terasa seperti 4 tahun terakhir yang terasa sangat sangat cepat. Ternyata saya dan kota ini bukan saja perkara menimba ilmu. Banyak sekali yang saya dapat, pelajari, dan nikmati dari kota ini. Mulai dari kosan yang saya tinggali 4 tahun ini dan penjaga kosan yang terlalu sering berganti-ganti, ibu kosan, jam malam dan segala dramanya, burjo depan gang dengan aa yang sampai sekarang entah sudah berapa kali ganti generasi dan populasi aa ganteng pun punah sudah, warung makan super lama disebelah kosan yang masih bertahan walaupun sepi, aneka olahan ayam dibawah sepuluh ribu yang bertebaran disekitar kosan, kampus sastra dengan orang-orang membumi didalamnya, es kopi mas yat, ayam geprek bonbin, dan tawa pengisi jeda jam kuliah, acara-acara budaya di sekitaran km.0 yang tersohor sebagai pelarian dari rutinitas mahasiswa seperti saya yang... begitulah, kedai-kedai kopi murah ketika sudah mulai bosan mengerjakan di kamar, kota yang membawa saya ke beberapa pantai cantik hanya dalam waktu sekitar 2 jam dengan sepeda motor, angkringan yang disebut-sebut makanan murah tapi tidak jadi murah ketika saya beli :) (post ini mungkin tidak akan selesai jika saya teruskan :p) sepertinya tidak akan pernah selesai jika saya harus membungkus dan membawa pulang apa yang sudah diberikan kota ini. Meninggalkan beberapa kenangan untuk nantinya dinikmati lagi setelah menyicipi tempat lain (for good kalau kata anak jam sekarang) rasanya hal yang bijak dan akan lebih menyenangkan nantinya.

Sabtu, 07 September 2013

Been through the hard week, and will through another weeks that even harder maybe. Because you'll see your friend go, satu persatu, but it seems not that easy. By this month i have to let go 4 of my bestfriends go back to jakarta. I know anytime soon i will go with them but really yang sulit bukanlah meninggalkan kota ini, tapi meninggalkan kenangannya, meninggalkan kebiasaannya. Sekarang saja ketika yang lain sudah satu persatu meninggalkan kota ini rasanya sudah beda. Cant imagine if im being the one who have to leave this city as a student. This time i really cant handle the feelin, like for the first time i let senny go back home. And i will do the same thing this tuesday, teman pertama dikosan ini, tetangga sebelah kamar, teman yang kamarnya dengan sesuka hati suka gua pake, teman pergi ke acara bareng, teman nonton gigs tiap weekend, teman sarapan pagi, teman yang ga ribet kalo diajak kesana kemari. Aaah too much things to mention. I dont wanna cry (again) but the feeling being left by your friend is a mixed between sadness and stressful. God please lancarkan usaha saya, cant wait to start my new chapter of life.

Sabtu, 31 Agustus 2013

Theres a time when you cant trust on something or someone, even to yourself. Really this pressure killing me. I want trust myself for doing this graduating paper things, but i cant. Feel like theres a huge thing that i cant climb. And the fact that my friend just finished it just getting me nuts. Yah mah kali ini percaya sama aku, i'm put my ass off to do this, i dont make you wait any longer, i dont want it. Sorry for make you wait any longer.

Sabtu, 20 Juli 2013

Kata seorang teman kita harus sering mendoakan jodoh kita. Like you never know who is he? What did he does? Or where is he? Ya allah dimanapun dia berada, sejauh apapun dia dari saya sekarang, atau apapun yang dia lakukan. taruhlah dia selalu dekat denganmu, berikan dia kesehatan, rezeki yang lancar, akhlak yang baik dan berikanlah dia petunjuk agar dia menyicil jalannya menuju tempat dimana saya berada. Satu yang saya yakin, dia adalah yang terbaik yang akan kamu berikan kepadaku ya allah. Seseorang yang bisa membawa saya didekatmu juga :)

Sabtu, 22 Juni 2013

if there is a hello, there must be a goodbye

I never thought four years spent in this city will be this fast. A popular quote said if there is a hello, there must be a goodbye. And today is my first time to say goodbye to my college friend, my best friend, my best supporter, my best tutor, my best advisor, my best partner in crime, my friend through the good and the bad. Ajeileh asik ga tuh. Teman pertama yang ngajakin gua kenalan waktu ospek, teman yang bikin gua nyemplung sana sini di acara kampus, teman yang kelas drama yang sucks, teman yang selalu bikin gua 'lo bisa kok ngomong sama bule', teman gua yang memberikan teman-teman lainnya (since im not that humble person), teman yang selalu langsung bilang ke gua kalau gua salah, teman yang bikin gua bilang 'iya' buat jadi tutor speaking class, teman yang nilainnya selalu bagus walaupun kerjanya main mulu, teman yang ngajarin gua tari saman, teman yang dari kapan tau rajin ngingetin buat ngerjain skripsi sampe sekarang udah bosen kali ya :p, teman magabut kejombloan gua dari awal semester sampai sekarang yang tak kunjung selesai :), teman curhat menye-menye gua dari satu gebetan ke gebetan lainnya, teman yang waktu minyi-minyinya sama bari harianto suka gua recokin, teman yang selalu menampung gua ketika pagar kosan sudah ditutup rapat, teman yang sadar gak sadar selalu barengan dari awal masuk, di kelas, di acara acara kampus, di tempat main, bahkan sampai tempat kkn! My strongest friend ever! Wonder woman, cat woman, sailormoon, the power puff girls sampe mak lampir juge kalah :p *KRIK maaf. Haaah how could i say goodbye to you after mention those things. Walaupun nantinya akan ketemu lagi i never thought this will be this sad, karena ya nanti pasti bakal beda, waktunya beda, tempatnya beda, mommentnya beda, semuanya beda. Selamat berjuang duluan R SENNY GUSTINI AYU. Thank you for these past good four years. :*

Senin, 15 April 2013

Because youre forced to be ready! this is like the best answer of all my questions and fear. The fear of the future. As you know it that what the so called "roda itu berputar" ada kalanya lo di atas ada kalanya lo dibawah. And i'm kind of pretty sure that my time is right after my graduation. The time for me to 'menghidupi kehidupan' yang yeah lo harus bangun sendiri istilahnya. And it will start whether youre ready or not. godspeed

Rabu, 27 Maret 2013

Hai selamat pagi, pagi ini tumben banget saya bangun sepagi ini. Harusnya saya bangun lebih pagi lagi sih karena harus sahur buat puasa besok. Tapi ya mau gimana lagi, mimpi saya pagi ini bikin saya betah lama-lama tidur. mimpi yang sekonyong-konyong bikin saya gak sahur, bikin saya seneng sekaligus sebel. Eh, ko seneng sih? Ya gitu the same old story. The desire to finish the unfinished business? atau penyesalan yang datang terlalu terlambat? Atau mungkin lagi harapan tidak tahu diri yang tidak putus setelah sekian lama. Bro bro, gila tapi dapet mimpi ginian bikin gua banayk pertanyaan muter-muter di otak gua sih. Ya sebel aja sih, because I'm not even thinking or have thoughts about him. Geez! Selamat beraktivitas hari ini ya anggita, selamat me "move-on" pikiran dari mimpi tadi pagi.  Bye :)

Sabtu, 02 Maret 2013

Heyhoo, wow udah lama banget saya gak kesini. Berhubung sekarang saya lagi sendiri di malam minggu, ditemani streaming radio dan hujan. Pas gitu buat nulis. How' s life?!
1. Skripsi dan masalah perkuliahan sedang berjalan dan berusaha sedikit-sedikit membuang malas yang sudah mengumpul sejak beberapa semester kemarin. Semoga lancar.
2. Been thinking that i was such a really fool due to the love life. Efek-efek baru denger love lifenya temen. Ya sekarang sih dijalanin aja, honestly capek sih nyari, having a  high expectation, dengerin becandaan temen-temen tentang pacar. Ya karena satu dan lain hal mungkin ya. Sekarang ya coba dibawa asik aja :)
3. Menabung! Turn out it really really hard to do eh. Ya lagi nyoba banget buat ngurangin jajan sana sini. Karena mengurusnya kantong berbanding terbalik dengan ukuran tubuh ya.
4. Senangnya sih sekarang bener-bener lagi ga mikirin apapun kaya sebelum-sebelumnya. Saya lagi gak peduli mau kurus kek mau gendut kek, mau makan banyak kek mau dikit kek,mau punya pacar kek mau nggak kek, mau duit yang keluar banyak atau nggak kek. Kaya nothing to lose gitu, kaya yang tadi saya bilang sebelumnya sih 'cape'. Tekanan skripsi di saya sekarang ini benar-benar yang 'WAH'.